seleksikerja.id - Curriculum Vitae (CV) adalah dokumen yang penting dalam proses seleksi kerja. Namun, ada beberapa alasan mengapa CV dapat ditolak oleh Human Resource Department (HRD) suatu perusahaan.

Baca juga: Tips Membuat Curriculum Vitae Agar Menarik Perhatian HRD

Berikut adalah beberapa alasan umum mengapa CV dapat ditolak:

1. Tidak Sesuai dengan Posisi yang Dibutuhkan
Salah satu alasan utama CV ditolak adalah karena tidak sesuai dengan posisi yang dibutuhkan oleh Perusahaan. HRD biasanya mencari kandidat yang memiliki kualifikasi dan pengalaman yang relevan dengan posisi yang sedang dibuka. Jika CV tidak mencerminkan hal ini, maka kemungkinan besar CV akan ditolak.

2. Kualifikasi dan Pengalaman yang Kurang
CV yang tidak memenuhi kualifikasi dan pengalaman yang dibutuhkan oleh perusahaan juga dapat ditolak oleh HRD. Jika CV tidak menunjukkan bahwa pelamar memiliki kualifikasi dan pengalaman yang cukup untuk posisi yang sedang dibuka, maka HRD mungkin akan mengabaikan CV tersebut.

3. Format dan Tampilan yang Tidak Menarik
Tampilan CV yang buruk, format yang tidak teratur, atau penggunaan font yang tidak sesuai dapat membuat HRD tidak tertarik untuk membaca CV secara detail. HRD seringkali memiliki waktu yang terbatas untuk meninjau CV, sehingga CV yang tidak menarik secara visual dapat dengan mudah ditolak.

Baca juga: Membedah Isi CV ATS, Fresh Graduate Wajib Tahu!

4. Kesalahan Gramatikal dan Tidak Rapi
CV yang mengandung kesalahan gramatikal, ejaan, atau tata bahasa yang buruk dapat memberikan kesan yang negatif kepada HRD. CV yang tidak rapi juga dapat membuat HRD sulit untuk membaca dan memahami informasi yang disajikan.

5. Terlalu Panjang atau Terlalu Pendek
CV yang terlalu panjang atau terlalu pendek juga dapat ditolak oleh HRD. CV yang terlalu panjang mungkin tidak dibaca secara keseluruhan, sementara CV yang terlalu pendek mungkin tidak memberikan informasi yang cukup tentang pelamar

6. Tidak Menyertakan Dokumen Pendukung yang Diperlukan
Beberapa perusahaan mungkin meminta pelamar untuk menyertakan dokumen pendukung seperti sertifikat pendidikan, transkrip nilai, atau surat referensi. Jika CV tidak menyertakan dokumen-dokumen ini, HRD mungkin akan menganggap CV tersebut tidak lengkap dan menolaknya.

7. Tidak Memperhatikan Petunjuk Pengiriman CV
Jika perusahaan memiliki petunjuk khusus untuk pengiriman CV, seperti melalui email dengan subjek yang ditentukan, pelamar harus memastikan untuk mengikuti petunjuk tersebut. Jika CV tidak dikirim sesuai dengan petunjuk yang diberikan, HRD mungkin akan mengabaikan CV tersebut.

8. Terlalu Banyak Variasi dalam Penulisan CV
Meskipun CV yang kreatif dapat menarik perhatian, terlalu banyak variasi dalam penulisan CV dapat membuat HRD kesulitan dalam mengevaluasi informasi yang disajikan. Lebih baik membuat CV yang jelas, terstruktur, dan mudah dibaca oleh HRD.

Baca juga: Berikut Tips Membuat CV ATS agar Mudah Dibaca Sistem

Dalam mengajukan lamaran kerja, penting untuk memperhatikan alasan-alasan di atas agar CV tidak ditolak oleh HRD. Pastikan CV sesuai dengan posisi yang dibutuhkan, memiliki kualifikasi dan pengalaman yang cukup, tampil menarik, bebas dari kesalahan gramatikal, dan menyertakan dokumen pendukung yang diperlukan. Dengan memperhatikan hal-hal ini, peluang Anda untuk diterima kerja akan lebih besar.

Demikian informasi yang telah kami rangkum. Smeoga bermanfaat dan dapat menambah wawasan Anda.